digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Andianne Gwyneth Nugroho [17221063]
Terbatas  Noor Pujiati.,S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan

Kesadaran akan pentingnya keberlanjutan membuka peluang baru terhadap eksplorasi material ramah lingkungan serat alam, seperti serat daun nanas. Pemanfaatan serat daun nanas yang melimpah bukan hanya berkontribusi pada pengurangan sampah tapi juga membuka peluang baru dalam industri tekstil. Penelitian ini mengkaji tentang pengolahan serat daun nanas dengan teknik tenun dan pewarnaan alami. Motif lurik sebagai salah satu warisan budaya tekstil Indonesia memiliki kekhasan pola yang sederhana tetapi tegas. Motif lurik memiliki nilai filosofi dan estetika, serta potensi adaptasi yang tinggi sebagai bentuk pelestarian motif tradisional. Penelitian "Eksplorasi Serat Daun Nanas untuk Produk Tekstil Interior dengan Adaptasi Motif Lurik" bertujuan untuk mengintegrasikan motif lurik dengan karakteristik serat daun nanas pada produk tekstil interior. Hal ini bukan hanya mendukung keberlanjutan tetapi juga mengangkat nilai budaya lokal. Pada penelitian ini, serat daun nanas di eksplorasi dengan menggunakan teknik tenun polos dan pewarnaan menggunakan pewarna alami mahoni dan tingi. Eksplorasi adaptasi motif lurik juga dilakukan untuk mengetahui potensi adaptasi motif lurik sebagai produk tekstil interior. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksplorasi dan meningkatkan potensi pemanfaatan serat daun nanas sebagai material pada produk interior serta menghasilkan produk akhir berbahan dasar serat daun nanas dengan adaptasi motif lurik.