ara mahasiswa di perkotaan umumnya memiliki jadwal kegiatan yang padat, mulai dari kegiatan akademis seperti mengerjakan tugas, hingga kegiatan non-akademis lainnya seperti aktivitas sosial dengan temannya. Sebagai orang dewasa muda, para mahasiswa yang dituntut memiliki produktivitas tinggi pun tidak bisa lepas dari stres berlebihan. Berdasarkan survei yang dilakukan, 36,8% mahasiswa menilai diri mereka merasakan stres berlebihan dengan skala lima dari lima. Dalam wawancara terhadap beberapa sampel mahasiswa, dianalisisberbagai penyebab stres berlebihan yang dirasakan mahasiswa serta aspek self-careyang sering dan jarang dipraktikkan. Dari hasil analisis tersebut, dirancang sebuah kampanye sosial untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa di perkotaan untuk melatih mindfulness(perhatian) mereka melalui latihan pola pernafasan 4-7-8 untuk mengurangi rasastres mereka. Kampanye dirancang dengan ide besar “Nafas Dulu Bentar” serta dengan gaya visual/penyampaian yang berempati, bermain, serta santai. Melalui kampanye ini, diharapkan mahasiswa dapat sadar akan pentingnya mindfulness(perhatian) dan mencoba mempraktikkan latihan pola pernafasan 4-7-8untuk mengurangi stres berlebihanyang dirasakan.
Perpustakaan Digital ITB