Perkembangan pembangunan konstruksi di Indonesia saat ini berjalan sangat pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan infrastruktur penunjang berbagai aktifitas seluruh masyarakat. Usaha jasa konstruksi memiliki peranan penting dalam pertumbuhan sektor ekonomi pembangunan Indonesia. Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang ini adalah PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI). Akan tetapi bisnis yang dijalankan oleh perusahaan tersebut hingga saat ini maish bertumpu pada pembangunan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), yang diperoleh melalui mekanisme penunjukan langsung oleh PT Hutama Karya (Persero) selaku induk perusahaan. Pemerintah telah menargetkan penugasan pengusahaan JTTS tersebut akan selesai di tahun 2024.
Berdasarkan kondisi di atas, maka perusahaan harus segera menyusun alternatif strategi bisnis pasca kegiatan Tol Trans Sumatera mengingat ketatnya persaingan di industri bisnis tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun alternatif strategi yang tepat bagi PT Hutama Karya Infrastruktur. Analisis yang digunakan dalam penyusunan alternatif strategi tersebut berdasarkan pengamatan pada faktor eksternal dan faktor internal perusahaan. Pendekatan yang digunakan dalam menganalisa faktor eksternal perusahaan antara lain analisis PESTLE, analisis pasar, analisis konsumen dan analisis pesaing. Tujuan dari analisis ini untuk menyusun matriks EFE. Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam menganalisa faktor internal perusahaan adalah analisis strategi pemasaraan saat ini (current marketing strategy) dan analisis VRIO. Tujuan dari analisis ini untuk menyusun matriks IFE.
Matriks EFE dan Matriks IFE digunakan untuk menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang, serta ancaman perusahaan sedangkan analisis TOWS untuk mendefinisikan beberapa alternatif strategi berdasarkan EFE dan IFE tersebut. Seluruh alternatif strategi tersebut kemudian dihitung nilainya dengan menggunakan Matriks IE dan QSPM yang hasilnya menunjukkan bahwa strategi fokus terhadap pasar eksternal JTTS pada sektor pembangunan pemanfaatan sumber daya air serta pembangunan jalan dan jembatan adalah strategi yang relevan diterapkan oleh perusahaan untuk menghadapi persaingan bisnis di masa depan.
Perpustakaan Digital ITB