PT. Pikiran Rakyat merupakan sebuah perusahaan media massa penyedia berita melalui
berbagai macam saluran, yakni radio, koran dan internet. Untuk menyesuaikan perilaku
masyarakat saat ini yang membaca berita melalui teknologi digital, PT Pikiran Rakyat membuat
produk e-paper atau koran elektronik yang bisa diakses melalui aplikasi MyPikiranRakyat
dengan biaya berlangganan Rp 30.000. Namun, bisnis e-paper belum sesuai ekspektasi
perusahaan. Saat ini jumlah pelanggan e-paper masih sangat sedikit dan perusahaan pun belum
mengetahu strategi bisnis untuk mengembangkan e-paper.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan menaganlisi
kondisi bisnis internal dan eksternal Pikiran Rakyat. Teknik pengumpulan data dilakukan
mewawancara internal dan eksternal Pikiran Rakyat serta menyebar survey kepada pembaca
Pikiran Rakyat.
Peneliti melakukan kajian terhadap model bisnis apa yang paling tepat diterapkan untuk
menjual e-paper Pikiran Rakyat. Di berbagai negara, ada tiga model bisnis yang diterapkan
terhadap produk berita digital berbayar, yakni paywall, fundraising dan brand extension.
Masing-masing model bisnis memberikan manfaat lebih kepada pembaca.
Dari hasil kajian peneliti, model bisnis brand extension paling tepat diterapkan untuk menjual
e-paper Pikiran Rakyat karena berbagai faktor pendukung seperti kepercayaan pelanggan
terhadap nama besar brand Pikiran Rakyat, reputasi Pikiran Rakyat sebagai media yang baik,
serta sumber daya manusia yang tersedia untuk menjalankan model bisnis tersebut. Adapun,
manfaat lebih yang akan diberikan kepada pembaca dalam model bisnis brand extension yaitu
pelatihan menulis, fotografi dan pembuatan video, seminar edukasi serta data Jawa Barat.
Manfaat lebih tersebut bisa diimplementasikan dalam waktu yang cepat untuk menghasilkan
pemasukan bagi Pikiran Rakyat.
Perpustakaan Digital ITB