2021_TS_PP_Restu Muhammad Nasution_1-Abstrak (1).pdf
]
PUBLIC Open In Flipbook Yose Ali Rahman
Restutex Indonesia berlokasi di Bandung, berdiri pada akhir tahun 2018. Perusahaan ini bergerak di
bidang jasa B2B yang memproduksi berbagai jenis produk tekstil. Dengan motto Kepuasan, Ketepatan
Waktu, dan Harga Yang Bersaing adalah prioritas kami. Perusahaan ini fokus pada pembuatan produk
tekstil yang dikategorikan sebagai TPT (tekstil dan produk tekstil), yang biasa digunakan untuk
kebutuhan promosi, kebutuhan sehari-hari, event, dan sebagai vendor untuk sebuah merek. Produk yang
dihasilkan perusahaan seperti kaos, kemeja, jersey, tas, topi dan kemasan. Nilai yang selalu dijaga
dalam perusahaan ini adalah mengutamakan Kualitas, Harga, dan Ketepatan Waktu. Tujuannya untuk
mencapai kepuasan pelanggan. Tujuan perusahaan saat ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran pada
platform digital dan mendapatkan penjualan melalui pemasaran media sosial di Instagram dan Facebook
untuk memperkenalkan pasar yang lebih luas dan menjual produk untuk memaksimalkan sentimen
positif di saluran digital.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi atau aktivitas pemasaran mana yang dapat digunakan
Restutex Indonesia untuk mendapatkan penjualan. Kegiatan pemasaran tersebut dapat membantu
Restutex Indonesia untuk meningkatkan kesadaran merek, khususnya di era digital dimana Instagram
dan Facebook dapat memberikan manfaat di era digital dan era adaptasi kebiasaan baru. Dalam
penelitian ini penulis akan menggunakan analisis internal dan eksternal dengan menggunakan matriks
SWOT, analisis STP, bauran pemasaran, ekuitas merek berbasis konsumen, analisis konsumen, analisis
pesaing, dan analisis Porter. Untuk melakukan beberapa analisis, penulis menggunakan wawancara
mendalam untuk mendapatkan wawasan tentang persepsi dan motivasi pelanggan dalam memilih
vendor TPT di era adaptasi kebiasan baru. Setelah melakukan beberapa penelitian yang telah
dikemukakan sebelumnya, penulis menemukan bahwa terdapat kekurangan yang dimiliki oleh
perusahaan khususnya dalam hal pemasaran.
Setelah menemukan permasalahan yang dimiliki Restutex Indonesia, penulis mencoba menyelesaikan
beberapa permasalahan tersebut dengan menggunakan analisis TOWS untuk mengetahui kelemahan
dan ancaman Restutex Indonesia mana yang dapat diatasi dengan mengoptimalkan kekuatan dan
peluang yang dimiliki. Analisis ini menghasilkan beberapa strategi alternatif dan menghasilkan strategi
WO yang relevan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan mencapai tujuan. Strategi ini adalah
komunikasi pemasaran terintegrasi yang berfokus pada Instagram dan Facebook serta menyediakan
saluran e-commerce untuk pilihan pembelian konsumen untuk menciptakan kesadaran merek dan
menghasilkan tingkat pembelian yang tinggi.
Perpustakaan Digital ITB