Perpustakaan Digital ITB

Dalam perancangan fondasi perlu diperhatikan segala hal yang berhubungan dengan kegagalan struktur bawah dalam menerima beban baik untuk struktur fondasinya maupun untuk lapisan tanah pendukung fondasi tersebut. Selain itu, karena tegangan dan regangan selalu terjadi bersamaan, besar beban yang diterima fondasi akan menyebabkan penurunan pada tanah di bawahnya, sehingga perlu diperhatikan dalam pendesainan fondasi agar besarnya penurunan yang terjadi berada di bawah nilai izin. Perancangan fondasi tiang bor stadion sepakbola persiba batakan ini menggunakan persamaan Meyerhoff, Reese, dan Wright untuk menghitung daya dukung aksial tiang tunggal. Perencanaan kapasitas aksial tiang bor menggunakan metoda ASD (Allowable Stress Design). Program Ensoft LPILE digunakan dalam menentukan kapasitas lateral tiang tunggal. Penentuan beban yang diterima tiap tiang dalam kelompok tiang menggunakan program Ensoft GROUP. Penurunan elastis diperhitungkan dengan metode Vesic sedangkan penurunan konsolidasi diperhitungkan dengan metode blok ekivalen dengan pendistribusian tegangan 2:1. Penulangan kepala tiang, balok pengikat dan tiang bor menggunakan metode pembebanan LRFD (Load and Resistance Factor Design). Jumlah tulangan kepala tiang ditentukan dengan software SAFE sedangkan untuk balok pengikat dan tiang bor menggunakan program PcaCol. Hasil peracangan diatas disesuaikan dengan acuan SNI 1726:2019 dan SNI 2847:2019.