PT. Total Bangun Persada atau yang selanjutnya disebut “TOTAL”, telah menekuni bisnis jasa
konstruksi selama 48 tahun di Indonesia. TOTAL merintis kiprahnya sebagai pelaksana konstruksi
bangunan gedung. Saat ini, TOTAL mengalami tantangan karena menurunnya target proyek per
tahun yang ditetapkan oleh perusahaan sehingga berdampak pada penurunan revenue. Sejak
terjadinya permasalahan bisnis tersebut, TOTAL belum menyusun strategi baru guna
meningkatkan target perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengembangkan strategi TOTAL berdasarkan
permasalahan yang terjadi dan diharapkan dapat berdampak pada peningkatan target proyek.
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data kualitatif yang didapatkan
dari hasil wawancara dengan karyawan TOTAL. Analisa data sekunder dilakukan menggunakan
Annual Report perusahaan dan studi literature.
Kerangka konseptual yang digunakan diawali dengan analisis lingkungan eksternal dengan
menggunakan analisa PESTEL, Porter’s 5 Forces, dan analisa kompetitor serta analisa internal
melalui analisa sumber daya dan analisa rantai nilai. Seluruh hasil analisa dirangkum dalam analisa
SWOT. Setelah dilakukan analisis, permasalahan utama ada pada internal organisasi yang belum
mengimplementasikan struktur yang terintegrasi.
Strategi yang diusulkan berdasarkan hasil penelitian adalah strategi integrasi diferensiasi dan cost
leadership. Selain itu, untuk memperbaiki strategi TOTAL diawali dengan usulan perubahan
struktur. Peneliti memberikan gambaran Strategi Map untuk mencapai keunggulan bersaing.
Perpustakaan Digital ITB