Permintaan energi Indonesia terus meningkat setiap tahun seiring dengan pertumbuhan
ekonomi, pertumbuhan populasi, harga energi, kebijakan pemerintah, dll. Di sisi lain,
cadangan minyak, cadangan gas alam, dan produksi batu bara terus menurun. Permintaan
energi terbesar di Indonesia adalah bahan bakar minyak yang dikonsumsi oleh enam sektor,
yaitu transportasi, industri, pembangkit listrik, rumah tangga, komersial dan lainnya. Untuk
memenuhi permintaan ini, Indonesia harus mengimpor bahan bakar minyak. Untuk
mengurangi impor minyak, Pemerintah Indonesia mengeluarkan beberapa kebijakan untuk
menggunakan energi baru dan terbarukan seperti bahan bakar nabati. Salah satu bahan bakar
nabati yang saat ini digunakan di Indonesia adalah biodiesel. Sejak 2009, produksi biodiesel
di Indonesia meningkat setiap tahun. Pertumbuhan biodiesel ini dipengaruhi oleh beberapa
faktor.
Untuk mengetahui faktor apa saja dan bagaimana faktor-faktor ini memengaruhi pertumbuhan
industri biodiesel di Indonesia, maka penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
metodologi studi literatur dan pemodelan sistem dinamik.
Berdasarkan studi literatur, faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan biodiesel adalah
bahan baku, harga biodiesel, teknologi yang maju, dan lingkungan. Dalam penelitian ini,
faktor-faktor yang dievaluasi adalah bahan baku, harga biodiesel, dan mandat serta peraturan
pemerintah. Evaluasi dilakukan melalui pemodelan sistem dinamik untuk tiga puluh tahun ke
depan.
Ada lima belas skenario yang dikembangkan dari lima kelompok skenario, yaitu mandat
pemerintah, insentif dari pemerintah, harga bahan baku, harga biodiesel dan gabungan dari
beberapa skenario. Hasil simulasi pemodelan sistem dinamik menunjukkan bahwa faktor yang
paling memengaruhi laba dan pembangunan kapasitas biodiesel adalah penggunaan teknologi
mutakhir yang dapat menghasilkan biodiesel dari bahan baku berkualitas rendah dan murah.
Faktor kedua adalah insentif dari pemerintah dalam bentuk pajak karbon yang dapat
meningkatkan laba. Faktor berikutnya adalah mandat jumlah pencampuran biodiesel dalam
minyak diesel. Sedangkan faktor harga biodiesel tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
laba dan pembangunan kapasitas biodiesel.
Dalam tiga puluh tahun ke depan, industri biodiesel di Indonesia memiliki pertumbuhan yang
positif. Industri ini dapat menerapkan teknologi produksi biodiesel yang maju yang dapat
menghasilkan biodiesel dari bahan baku berkualitas rendah dan murah. Selain itu, pemerintah
dapat menerapkan peraturan pajak karbon untuk mendukung industri biodiesel di Indonesia.