BAB 1 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA David Syah Putra
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Tambang bawah tanah komoditas Pb-Zn yang berada Sumatera Utara memiliki potensi mempengaruhi kualitas air tanah akibat interaksi antara air dan mineral di bawah permukaan. Penelitian ini mensimulasikan dan menganalisis proses hidrogeokimia air tanah pada tambang bawah tanah Pb-Zn di Sumatera Utara menggunakan perangkat lunak PHREEQC dengan metode inverse modeling dan forward modeling. Data kualitas air dari tujuh sumur pantau dan air hujan digunakan untuk mengidentifikasi reaksi geokimia, jenis mineral yang berperan, serta memprediksi komposisi kimia air tanah. Hasil simulasi menunjukkan mayoritas unsur memiliki error sangat kecil (<1%), namun unsur Fe, Mn, K, dan Na menunjukkan deviasi signifikan hingga >90% pada beberapa sampel. Analisis diagram Piper mengklasifikasikan seluruh sampel sebagai tipe Ca–HCO? yang mencerminkan interaksi dengan batuan karbonat dan karakteristik air tanah muda. Perbandingan dengan baku mutu air di Indonesia menunjukkan sebagian besar unsur masih dalam batas aman, kecuali Fe dan Zn yang pada data lapangan dan hasil simulasi melebihi ambang batas. Temuan ini menegaskan perlunya penyesuaian parameter dan validasi lanjutan untuk meningkatkan akurasi model.
Perpustakaan Digital ITB