Perpustakaan Digital ITB

Dalam industri fashion, overconsumption pakaian menjadi masalah besar, terutama di kalangan Generasi Z yang dipengaruhi oleh tren fast fashion dan media sosial. Selain eksploitasi sumber daya alam, fenomena ini menyebabkan peningkatan limbah tekstil. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat aplikasi lemari pakaian digital sebagai alat untuk membantu mengurangi konsumsi pakaian yang berlebihan dan mendukung gerakan sustainable fashion dengan pendekatan meningkatkan partisipasi komunitas secara online. Untuk memahami pola konsumsi fashion dan kebutuhan pengguna terhadap platform pembuatan lemari pakaian online, penulis menggunakan metode antara lain design thinking, teori User Experience (UX), observasi, wawancara, dan penelitian literatur. Perancangan ini menghasilkan aplikasi yang memungkinkan pengguna berkomunikasi dan membangun komunitas, fashion upcycling, danmerencanakan pakaian yang mereka miliki. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran akan penggunaan pakaian yang lebih cerdas. Aplikasi ini diharapkan mendorong kebiasaan baru gaya hidup fashion sustainability yang ramah lingkungan. Hasil tugas akhir ini berupa high fidelity prototype aplikasi yang dapat digunakan oleh Gen Z dan dilakukan user testing untuk memastikan dan mendapat feedback dari user.