Layanan ride-sharing online telah mengubah cara orang bepergian dengan menawarkan solusi transportasi yang lebih hemat biaya dan efisien melalui konsep ekonomi berbagi. Nebengers adalah platform yang memungkinkan orang untuk berbagi kendaraan dalam satu perjalanan. Namun, karena belum memiliki model pendapatan yang jelas, Nebengers kesulitan berinvestasi dalam pengembangan teknologi, pemasaran, keamanan platform, dan layanan pelanggan. Meskipun komunitas pengguna yang kuat membantu platform ini berkembang, Nebengers tetap membutuhkan strategi monetisasi yang berkelanjutan agar bisa terus beroperasi.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kesediaan pengguna untuk membayar layanan Nebengers, khususnya dengan melihat bagaimana nilai manfaat yang dirasakan (perceived value) dan risiko yang dirasakan (perceived risk) memengaruhi keputusan mereka. Selain itu, penelitian ini juga mengembangkan strategi untuk mengubah Nebengers dari layanan gratis menjadi platform berbayar tanpa mengurangi kenyamanan dan kepuasan pengguna. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed-methods), menggabungkan data kuantitatif dan kualitatif. Responden penelitian adalah 133 pengguna aktif Nebengers pada tahun 2024 yang berasal dari DKI Jakarta dan Jawa Barat. Analisis dalam penelitian ini mencakup berbagai metode seperti PESTEL, Benchmarking, Customer Journey Map, TOWS, dan Business Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi manfaat yang dirasakan pengguna, semakin besar kemungkinan mereka mau membayar. Selain itu, risiko yang dirasakan juga berpengaruh terhadap keputusan pengguna dalam membayar layanan. Berdasarkan temuan ini, Nebengers dapat menerapkan strategi monetisasi dengan menerapkan biaya layanan sebesar 5% kepada pengguna dan komisi 5% kepada pengemudi. Dengan strategi ini, Nebengers bisa memastikan keberlanjutan finansialnya sambil tetap menjaga transparansi harga, meningkatkan kualitas layanan, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa dengan menerapkan sistem pendapatan yang lebih terstruktur, Nebengers dapat berkembang menjadi platform ride-sharing yang lebih stabil secara finansial tanpa meninggalkan konsep berbagi kendaraan yang menjadi ciri khasnya.
Perpustakaan Digital ITB