Perpustakaan Digital ITB

Cahaya matahari merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang berperan penting dalam mewujudkan target net zero emission. Namun, pemanfaatannya membutuhkan sistem penyimpanan energi yang praktis, efisien, dan fleksibel. Baterai surya, yang mampu mengonversi sekaligus menyimpan energi dalam satu sistem terpadu, menawarkan solusi menjanjikan terhadap tantangan ini. Salah satu kandidat material fotoanode yang potensial adalah germanium selenida (GeSe), yang memiliki stabilitas dan kapasitas teoritis tinggi, juga kemampuannya dalam mengonversi cahaya. Pada penelitian ini, dikembangkan fotoanode free-standing berbasis GeSe yang disintesis menggunakan metode pemintalan elektrik dan dikonfigurasikan dalam sistem baterai ion natrium. Fotoanode yang dihasilkan memiliki band gap sebesar 1,3 eV dan efisiensi konversi cahaya mencapai 0,64%. Selain itu, perangkat baterai surya ini menunjukkan efisiensi kolumbik 99% dan kapasitas spesifik sebesar 250 mAh g-1 setelah melalui 100 siklus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fotoanode GeSe memiliki performa yang menjanjikan untuk diaplikasikan pada baterai surya berbasis ion natrium. Ke depan, pengembangan lebih lanjut melalui optimasi material dan desain sistem diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya secara signifikan.