2022_TS_PP_Agustinus Aditya Budi Kusuma_1-Abstrak.pdf)u
PUBLIC Open In Flipbook Yose Ali Rahman
Pasar modal Indonesia menjadi sangat berfluktuasi karena adanya pandemic ini dan hal
tersebut berdampak kepada performa portofolio dari Kala Investama, sebagai perusahaan
manajer investasi yang mengalokasikan sebagian besar aset di pasar modal Indonesia
dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Performa portofolio Kala Investama
dalam 6 bulan terakhir (Januari-Juni 2021) yang tidak konsisten dan cenderung di bawah
performa IHSG dengan selisih -12.71%, membuat Kala Investama harus merombak ulang
strategi investasi agar pendapatan yang didapatkan dapat mengungguli IHSG dan tentunya
menarik lebih banyak investor.
Pada penelitian ini, manajemen portofolio dilakukan dengan melihat strategi investasi
untuk mengomposisi ulang portofolio yang ada, bertujuan untuk meningkatkan performa
portofolio Kala Investama. Strategi investasi menggunakan analisa teknikal, dengan
analisa chart dan beberapa indicator yang digunakan seperti Fibonacci Retracement,
Volume, dan Moving Average Convergence Divergence (MACD). Penelitian ini
menggabungkan beberapa analisa teknikal untuk memvalidasi pergerakkan dari suatu
harga saham dan meminimalisir risiko dari setiap strategi investasi. Setiap strategi investasi
harus memenuhi rasio risiko dan pengembalian sebesar 1:2, yang mana pengembalian
harus dua kali lebih besar dari pada risiko. Evaluasi dilakukan menggunakan ratio Beta,
Sharpe dan Treynor untuk mengukur performa portofolio. Periode penelitian dilakukan
dari awal bulan Juli 2021 hingga akhir bulan November 2021.
Dari hasil strategi investasi tersebut, performa portofolio Kala Investama dapat
pengembalian kumulatif bersih dari Juli-November 2021 adalah 38,54%, lebih besar dari
indeks acuannya (IHSG) yang hanya sebesar 12.28%. Hal ini juga ditunjukkan dari
Pengukuran Kinerja Portofolio bahwa portofolio kami memiliki rasio Beta, Sharpe dan
Treynor yang lebih tinggi dibandingkan dengan indeks yang menunjukkan portofolio dapat
mengungguli pasar dengan risiko yang relatif lebih rendah dan memiliki manajemen
portofolio yang baik. Dengan pengelolaan portofolio yang baik, dapat menarik lebih
banyak investor untuk berinvestasi dalam portofolio Kala Investama.
Perpustakaan Digital ITB