Peningkatan pengeluaran biaya asuransi kendaraan di Amerika Serikat
menimbulkan tantangan finansial yang cukup berat bagi perusahaan asuransi. Oleh
karena itu, diperlukan strategi dalam mengelola risiko kegagalan kendaraan dengan
menganalisis usia saat klaim mobil Ford sebagai representasi waktu kegagalan.
Usia saat klaim dihitung berdasarkan selisih tahun saat klaim dengan tahun
registrasi, lalu dilakukan fitting distribution menggunakan metode hazard empiris
dengan distribusi Weibull yang fleksibel dalam menggambarkan pola kegagalan.
Estimasi parameter terbaik diperoleh melalui metode Least Squares dan digunakan
untuk memprediksi peluang keandalan dan risiko kegagalan mobil Ford dengan
fungsi reliabilitas dan hazard. Hasil menunjukkan bahwa semakin tua usia
kendaraan, maka semakin tinggi risiko kegagalannya. Usia saat klaim kemudian
diklasifikasikan menjadi tiga kategori, yaitu muda, sedang, dan tua. Untuk melihat
hubungan variabel usia saat klaim mobil Ford terhadap karakteristik kendaraan,
maka digunakan analisis korespondensi dengan visualisasi peta asimetris kolom
satu dan dua dimensi. Karakteristik kendaraan yang telah direkategorisasi tersebut,
mencakup genmodel, jenis kerusakan, dan jarak tempuh mobil. Temuan ini
menunjukkan bahwa keterhubungan signifikan ditunjukkan oleh peta usia saat
klaim dengan genmodel. Pendekatan ini memberikan wawasan bagi pihak asuransi
dan teknisi untuk memahami pola risiko kegagalan, serta menekankan pentingnya
kesesuaian karakteristik data dalam menghasilkan interpretasi yang tepat.
Perpustakaan Digital ITB