Studi ini mengkaji dampak finansial dari perampingan perusahaan di Meta
Platforms Inc., dengan fokus pada rentang waktu 2018 hingga 2025, yang
mencakup pertumbuhan pesat perusahaan dan PHK "Tahun Efisiensi" yang dimulai
pada akhir 2022. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yang mengamati
perubahan faktor-faktor keuangan dan operasional utama sebelum dan sesudah
intervensi perampingan. Pendekatan ini dilakukan dengan menggunakan Analisis
Deret Waktu Terputus (ITSA) dan model regresi berganda pada data triwulanan.
Ada banyak hal yang terjadi dengan "efek berantai" ini. Di satu sisi, pengurangan
staf dan biaya sangat membantu meningkatkan keuntungan dan efisiensi dalam
jangka pendek. Beberapa angka, seperti Return on Assets (ROA) dan Operating
Margin (OPM), naik setelah perusahaan dipangkas. Pendapatan Operasional per
Karyawan (OIPE) juga naik. Ini berarti karyawan menghasilkan lebih banyak uang,
terutama karena biaya yang dipangkas.
Di sisi lain, rencana tersebut justru mempersulit penyelesaian pekerjaan. Penjualan
per Karyawan (SPE) terus menurun, yang menunjukkan bahwa berkurangnya
jumlah karyawan menghambat produksi dan mungkin juga menurunkan
kebahagiaan karyawan. Selain itu, pengurangan staf tidak berdampak besar pada
Return on Equity (ROE) atau rasio Arus Kas Operasional terhadap Aset (OCF). Ini
berarti bahwa PHK karyawan tidak serta merta meningkatkan likuiditas jangka
pendek atau imbal hasil bagi pemegang saham. Bahkan ketika variabel internal
seperti intensitas dan leverage Litbang serta faktor makroekonomi eksternal seperti
pertumbuhan PDB dan inflasi dipertimbangkan, hasil ini tetap sama.
Studi ini menunjukkan bahwa Meta mampu memanipulasi keuangannya dalam
jangka pendek hingga menengah dan menghemat uang dengan mengurangi jumlah
karyawan, tetapi dalam jangka panjang, hal itu justru merugikan output. Hasil ini
mendukung peringatan Teori Pemangku Kepentingan dan Pandangan Berbasis
Sumber Daya, yang berfokus pada risiko mengorbankan inovasi jangka panjang
dan modal manusia demi keuntungan finansial jangka pendek.
Perpustakaan Digital ITB