Pertumbuhan pesat dalam industri Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di
Indonesia menyoroti pentingnya menganalisis MTDL, salah satu pemain utama di
sektor ini. Tujuannya adalah untuk memberikan analisis komprehensif tentang
kesehatan keuangan MTDL dan menilai nilai wajar sahamnya menggunakan
penilaian relatif yang menggunakan rasio Price to Earning (P/E) dan Market to
Book (M/B) serta penilaian absolut yang menggunakan metode Discounted Cash
Flow (DCF).
MTDL telah menunjukkan kinerja keuangan yang kuat dan stabil, mempertahankan
profitabilitas yang mantap dan meningkatkan marjin laba operasi dan bersih
melalui pengelolaan biaya yang efisien. Laba per saham (EPS), Return on Assets
(ROA), dan Return on Equity (ROE) telah menunjukkan peningkatan yang
konsisten. Likuiditas dan solvabilitas perusahaan kuat, dengan rasio lancar dan
cepat yang menguntungkan, pengelolaan persediaan dan aset yang efisien, rasio
utang yang rendah, dan cakupan bunga yang tinggi.
Penilaian relatif menggunakan rasio P/E dan M/B memperkirakan nilai wajar
saham MTDL antara Rp 424,8 dan Rp 991,2, dengan perkiraan base-case Rp 620,2
(P/E) dan Rp 605,5 (M/B). Harga saham saat ini Rp 560 menunjukkan saham
sedikit dinilai terlalu rendah. Penilaian absolut menggunakan DCF
memperkirakan kisaran nilai wajar Rp 290,98 hingga Rp 698,20, dengan base-case
Rp 424,91. Harga saat ini selaras dengan kisaran ini, menunjukkan potensi
penilaian yang terlalu tinggi menurut base case namun dibenarkan pada skenario
terbaik. Penulis menyarankan bahwa MTDL menyajikan peluang investasi yang
menjanjikan karena kinerja dan posisi keuangan yang kuat di pasar TIK. Namun,
kehati-hatian dianjurkan terkait potensi penilaian yang terlalu tinggi menurut
metode Discounted Cash Flow