Pandemi COVID-19 menimbulkan ancaman serius terhadap kesehatan masyarakat dan ekonomi di seluruh dunia. Penelitian ini mengkaji interaksi antara laju pertumbuhan ekonomi dan penyebaran COVID-19 di Indonesia menggunakan metode SIRS model. Analisis ini mencakup identifikasi titik kesetimbangan dan analisis kestabilan untuk memahami dinamika jangka panjang dari kedua variabel tersebut. Kondisi ekonomi diukur dengan GDP dan perkembangannya dalam evolusi waktu diformulasikan dengan model logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebaran COVID-19 memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Metode Nonlinear least square digunakan untuk mengestimasi parameter laju penularan penyakit (????), laju kesembuhan (????), laju imunitas (????), proporsi individu susceptible dikarantina (????1), dan proporsi individu infected dikarantina (????2). Nilai estimasi dari parameter digunakan untuk membandingkan model dengan data asli pada setiap fase penyebaran COVID-19. Analisis sensitivitas dari parameter model dilakukan untuk menentukan bagaimana variasi dalam input model mempengaruhi outputnya. Penulis memvariasikan nilai dari parameter ????,????,????,????1,???????????? ????2 dengan menambahkan/mengurangkan masing-masinya nilainya sebesar 10%. Hasil perhitungan menunjukkan dari penurunan nilai ???? yang berarti COVID-19 akan lebih efektif untuk dikendalikan dengan memperlambat laju penularan penyakit COVID-19. Simulasi dari model matematika yang dilakukan memberikan wawasan mengenai intervensi kebijakan yang dapat diterapkan untuk mengurangi penyebaran virus COVID-19 terhadap ekonomi Indonesia.