digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Mawar (Rosa hybrida Hort.) merupakan salah satu bahan alam yang mengandung minyak atsiri yang dikenal memiliki aktivitas antijamur. Candida albicans merupakan salah satu jenis jamur Candida yang umumnya menyebabkan infeksi kandidiasis. Kandidiasis merupakan istilah luas yang mengacu pada infeksi kulit, mukosa dan organ dalam yang disebabkan oleh jamur dari genus Candida, yang dapat terjadi pada semua usia dan umumnya memiliki faktor risiko infeksi yang mudah diidentifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antijamur ekstrak bunga mawar jingga (Rosa hybrida Hort.) terhadap jamur Candida albicans melalui penentuan nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) menggunakan metode Mikrodilusi Broth. Simplisia mahkota mawar jingga diekstrasi dengan pelarut etanol dan n-heksana menggunakan metode refluks dan dievaporasi menggunakan rotary evaporator hingga diperoleh ekstrak kental mahkota bunga mawar jingga. Penentuan aktivitas antijamur ekstrak mahkota bunga mawar jingga dilakukan dengan penentuan nilai Konsentrasi hambat Minimum (KHM) menggunakan metode Mikrodilusi Broth dan diperoleh nilai KHM sebesar 1000 ppm untuk ekstrak etanol mahkota bunga mawar jingga dan 4000 ppm untuk ekstrak n-heksana mahkota bunga mawar jingga.