Optimalisasi sumur produksi merupakan salah satu kunci keberhasilan
pengoperasian pembangkit listrik tenaga panas bumi. ULB-1 awalnya merupakan
sumur produksi, namun produksinya tidak teratur atau cyclic karena memiliki multifeed
zone. Ketika tekanan kepala sumur rendah, fluida yang dihasilkan adalah satu
fasa, sedangkan pada tekanan kepala sumur tinggi, dihasilkan dua fasa. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis luas dan karakteristik feed zone serta memodelkan
lubang sumur dan reservoir untuk menghasilkan tekanan kepala sumur maksimum
yang menghasilkan uap satu fasa dari sumur ULB-1. Analisis PTS diperoleh tiga
zona feed zone pada 920 m, 790 m, dan 690 m. Model wellbore & reservoir
menunjukkan fenomena competing di sekitar area feed zone saat sumur ULB-1
diproduksi pada WHP yang berbeda. Hasil pemodelan lubang sumur (top-down)
didapatkan tekanan wellhead maksimum untuk menghasilkan steam satu fasa yaitu
sebesar 4,8 bar dengan laju aliran massa uap sebesar 5,73 kg/s. Mempelajari model
coupled antara wellbore dan reservoir direkomendasikan untuk mendapatkan hasil
yang lebih representatif.