digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Dinda Permatasari RB
PUBLIC Alice Diniarti

Optimalisasi sumur produksi merupakan salah satu kunci keberhasilan pengoperasian pembangkit listrik tenaga panas bumi. ULB-1 awalnya merupakan sumur produksi, namun produksinya tidak teratur atau cyclic karena memiliki multifeed zone. Ketika tekanan kepala sumur rendah, fluida yang dihasilkan adalah satu fasa, sedangkan pada tekanan kepala sumur tinggi, dihasilkan dua fasa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis luas dan karakteristik feed zone serta memodelkan lubang sumur dan reservoir untuk menghasilkan tekanan kepala sumur maksimum yang menghasilkan uap satu fasa dari sumur ULB-1. Analisis PTS diperoleh tiga zona feed zone pada 920 m, 790 m, dan 690 m. Model wellbore & reservoir menunjukkan fenomena competing di sekitar area feed zone saat sumur ULB-1 diproduksi pada WHP yang berbeda. Hasil pemodelan lubang sumur (top-down) didapatkan tekanan wellhead maksimum untuk menghasilkan steam satu fasa yaitu sebesar 4,8 bar dengan laju aliran massa uap sebesar 5,73 kg/s. Mempelajari model coupled antara wellbore dan reservoir direkomendasikan untuk mendapatkan hasil yang lebih representatif.