Program Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan merupakan program hari tua dengan skema asuransi sosial dan manfaat pasti, yang pendanaannya bersifat pay-as-you-go atau pendanaan sebagian (partially funded). Sesuai dengan Standar Praktik Aktuaria Jaminan Sosial (SPA-JS) No. 01.2015, analisis aktuaria harus dilakukan menggunakan metodologi opened group, yang mempertimbangkan iuran-iuran dan manfaat-manfaat dari peserta yang ada saat dilakukannya analisis dan peserta di masa mendatang. Melalui metode ini dapat diperoleh informasi proyeksi arus pendanaan secara jangka panjang dari program, yang diperoleh dari data-data peserta aktif dan pensiunan, serta asumsi-asumsi yang diproyeksi secara jangka panjang seperti asumsi terkait kependudukan, ketenagakerjaan, dan ekonomi.
Dalam perspektif keuangan, kemampuan perusahaan untuk mengelola aset dan liabilitas akan sangat menentukan pencapaian tujuan peningkatan nilai perusahaan. Aset yang dimiliki perusahaan adalah bentuk investasi yang dilakukan perusahaan, sedangkan sisi liabilitas merupakan cerminan keputusan pendanaan eksternal yang jika tidak dikelola dengan baik justru akan meningkatkan risiko finansial yang dihadapi perusahaan. Salah satu pendekatan yang bisa digunakan sebagai solusi untuk mengelola aset dan liabilitas atau lebih dikenal dengan istilah Asset Liability Management (ALM) program pensiun adalah Liability-Driven Investment (LDI).
Perpustakaan Digital ITB