ABSTRAK Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 1 Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 2 Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 3 Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 4 Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 5 Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
DAFTAR Gabriel Pardamean R
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
2020 TA PP GABRIEL PARDAMEAN ROBERTO_JURNAL.pdf)u
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Parkir merupakan hal yang tidak terpisahkan dari pengembangan sistem transpotasi
perkotaan karena kendaraan bermotor menghabiskan sebagian besar waktunya terparkir. Standar
minimum ruang parkir merupakan metode penanganan parkir yang membatasai jumlah minimum
ruang parkir yang harus disediakan oleh pelaku kegiatan. Di Jakarta sendiri sudah ada standar
parkir berdasarkan Keputusan Ditjen Perhubungan Darat no 272/1996. Namun, standar parkir ini
menggunakan angka interval dan tidak dapat lagi merepresentasikan kondisi parkir yang ada
sebenarnya sehingga perlu kajian khusus sebelum diterapkan. Untuk menyusun standar yang
lebih mutakhir dan mudah digunakan maka dilakukan penelitian dengan pendekatan parking
supply management. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan standar parkir yang lebih baru
dan menggunakan angka yang spesifik. Dalam penelitian dilakukan perhitungan standar parkir
secara rasio maupun analisis pemodelan regresi linear. Perhitungan dilakukan dengan
menggunakan faktor-faktor yang didapatkan melalui studi litelatur maupun hasil analisis.
Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan bahwa standar parkir yang direkomendasikan adalah
2.3SRP untuk setiap 100m2 luas lantai kotor bangunan untuk kegiatan yang bukan merupakan
kegiatan restoran dan 0.2 SRP untuk setiap tempat duduk untuk kegiatan restoran.
Perpustakaan Digital ITB