Pariwisata makanan terus tumbuh dan berkontribusi terhadap ekonomi global. Sedangkan
Generasi Y atau yang juga biasa disebut Millennial adalah pasar yang besar untuk industri
pariwisata makanan, terutama karena mereka sangat antusias untuk bepergian ke seluruh dunia.
Perilaku Generasi Y yang suka mengeksplorasi pengalaman baru adalah peluang bagi pemilik
bisnis dalam industri pariwisata makanan. Selain itu Generasi Y adalah generasi digital asli yang
memiliki berbagai media sosial yang mendorong aktivitas elektronik dari mulut ke mulut
(eWOM). Namun, masih ada sedikit penelitian yang membahas masalah ini. Untuk menguji
hubungan Generasi Y, eWOM, dan pengalaman wisata kuliner peneliti membuat studi dengan
pendekatan kuantitatif. Untuk memperoleh data, peneliti melakukan survei ke 202 Generasi Y.
Peneliti kemudian membuat analisis menggunakan SEM PLS untuk memahami model dan
signifikansinya. Peneliti menemukan bahwa eWOM memiliki hubungan yang kuat dengan
pengalaman wisata kuliner, terutama membentuk harapan mereka menuju tujuan wisata kuliner.
Apalagi ketika Generasi Y mengalami kepuasan atau ketidakpuasan mereka memiliki niat untuk
berbagi melalui media sosial. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemasaran strategi daring
adalah penting dan memberikan dampak positif bagi industri pariwisata kuliner.