Model penyebaran penyakit Susceptible-Infected-Recovered (SIR) dapat dimodi
kasi dengan menambahkan faktor vaksinasi guna mencegah serta mengontrol terjadinya epidemik pada suatu populasi. Program vaksinasi dengan biaya yang optimal perlu diperhatikan supaya tetap memenuhi batas-batas epidemik yang telah ditentukan. Strategi vaksinasi tersebut dapat diformulasikan sebagai masalah optimisasi dengan fungsi objektif linier dan non-linier. Pada setiap tahap penyelesaian dari masalah optimisasi, digunakan metode numerik Runge Kutta orde 4 untuk menentukan solusi dari persamaan di¤erensial model penyebaran penyakit SIR dengan vaksinasi (SIRV). Nilai fungsi biaya minimum yang berhasil mempertahankan tingkat epidemik merupakan solusi
optimal yang kemudian dianalisis menjadi strategi vaksinasi yang tepat.