Perpustakaan Digital ITB

Sistem terdesentralisasi merupakan perbincangan hangat di dunia teknologi dan software engineering selama beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan blockchain menawarkan beberapa hal yang sangat atraktif di mata dunia. Pertama, sifat immutable menjadikan aktivitas yang dilakukan di blockchain bersifat permanen dan tahan terhadap kasus pemalsuan atau forgery. Ini merupakan nilai yang sangat penting dalam pembuatan sebuah sistem manajemen sertifikat vaksinasi. Teknologi blockchain yang dipilih adalah Hyperledger Fabric karena teknologi ini menawarkan blockchain yang bersifat permissioned-based. Ini berarti hanya node yang dipercayai saja yang bisa bergabung ke dalam jaringan dan melakukan pekerjaan. Hal ini berbeda dengan teknologi blockchain lainnya seperti Ethereum yang bersifat publik yang memungkinkan node yang tidak diinginkan memiliki akses terhadap data yang beredar di dalam jaringan. Purwarupa dari sistem yang dikembangkan berhasil memenuhi delapan dari sembilan kebutuhan untuk sistem manajemen sertifikat vaksinasi digital. Purwarupa ini bisa mendaftarkan pengguna ke dalam sistem, login pengguna, merekam vaksinasi, dan mencari sertifikat vaksinasi. Selain itu, purwarupa juga mampu menjaga integritas data. Namun, untuk masalah throughput purwarupa belum memenuhi kebutuhan. Oleh karena itu, purwarupa yang dibangun belum sempurna, tetapi bisa digunakan sebagai langkah awal dalam membangun sistem manajemen sertifikat vaksinasi digital di dunia nyata dengan memanfaatkan teknologi blockchain yang mempunyai potensi besar apalagi jika disambungkan dengan sistem yang sudah ada saat ini.