Mineral mordenite yang berasal dari batu alam hijau Sukabumi diujikan kemampuannya dalam menyisihan besi dan mangan dengan konsentrasi yang melebih baku mutu pada air tanah. Pada penelitian ini digunakan dua jenis adsorben yaitu mordenite aktivasi dan mordenite alami. Aktivasi pada mordenite dilakukan dengan pemanasan pada suhu 400-600oC selama dua jam. Percobaan secara batch dilakukan sebagai percobaan pendahuluan untuk mengetahui kemungkinan mineral mordenite untuk dijadikan adsorben dalam menyisihkan besi dan mangan pada air tanah. Percobaan secara batch tersebut membuktikan mineral mordenite mampu menurunkan konsentrasi besi dan mangan pada air tanah dipengaruhi oleh konsentrasi awal besi dan mangan pada air tanah serta waktu detensi selama proses adsorpsi. Peningkatan nilai pH selama proses adsorpsi berlangsung mengindikasikan mekanisme yang terjadi selama proses adsorpsi. Percobaan secara kontinu dilakukan setelah percobaan secara batch menggunakan reaktor dengan diameter 0.094 meter, tinggi reaktor 0.8 meter dan tinggi media di dalam reaktor adalah 0.6 meter. Pengoperasian reaktor menggunakan sistem downflow pada debit konstan 45 ml/menit. Efisiensi penyisihan besi & mangan menggunakan reaktor kontinu diperoleh sebesar 1.38-1.99%/menit & 0.8-1.49%/menit dan 2.26%/menit & 1.37-2.26%/menit untuk mordenite aktivasi dan mordenite alami. Selain itu, perlakuan regenerasi menggunakan larutan NH4Cl yang didahului dengan melakukan backwash pada adsorben berhasil meningkatkan kembali efisiensi penyisihan besi & mangan menjadi 1.98%/menit & 1.77-1.90%/menit dan 2.25%.menit & 2.02-2.21%/menit pada mordenite aktivasi dan mordenite alami. Pengoperasian reaktor yang kontinu selama 42 hari menunjukkan clogging yang terjadi lebih dahulu pada mordenite alami.
Perpustakaan Digital ITB