Salah satu target Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2030 adalah akses
universal air minum, terutama di perdesaan yang rentan krisis akibat peningkatan
jumlah penduduk dan kebutuhan air. Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi
Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) menjadi salah satu upaya pemerintah untuk
meningkatkan akses air di perdesaan. Namun implementasinya masih belum
berfungsi optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan faktor yang
mempengaruhi keberlanjutan Program PAMSIMAS menggunakan metode CFA
(Confirmatory Factor Analysis) dan merumuskan strategi berkelanjutan
menggunakan metode SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats).
Penelitian dilakukan pada lima lokasi PAMSIMAS di Kecamatan Tanjungsari,
Kabupaten Sumedang dengan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan
kuesioner. Penelitian ini menganalisis keberlanjutan terhadap lima aspek
keberlanjutan, yaitu teknis, kelembagaan, keuangan, sosial, dan lingkungan. Hasil
analisis CFA menunjukkan seluruh aspek keberlanjutan berkontribusi dalam
mengukur keberlanjutan program dengan dengan aspek keuangan menjadi aspek
paling berpengaruh ditinjau dari sisi pengguna sedangkan dari sisi pengelola adalah
aspek kelembagaan. Faktor-faktor utama yang berkontribusi tinggi mempengaruhi
keberlanjutan dari perspektif pengguna meliputi kemampuan membayar,
kepercayaan terhadap pengelola, regulasi keuangan, kuantitas air, kondisi
lingkungan. Dari perspektif pengelola meliputi pembuatan laporan kinerja,
keteraturan pembayaran, ketersediaan sumber air, dan perlindungan sumber air.
Faktor-faktor tersebut memiliki nilai factor loading berkisar 0,578 – 0,923.
Semakin mendekati 1, semakin besar kontribusinya. Hasil analisis SWOT
menunjukkan empat lokasi PAMSIMAS berada pada kuadran I yang memerlukan
strategi agresif (menggunakan kekuataan untuk mengambil peluang). Untuk satu
lokasi PAMSIMAS tersisa berada pada kuadran III yang memerlukan strategi
turnaround (mengurangi kelemahan yang ada dengan memanfaatkan peluang).
Penelitian ini diharapkan memberi masukan bagi pihak terkait dalam penyusunan
strategi keberlanjutan program PAMSIMAS.
Perpustakaan Digital ITB