DK Donat adalah pelopor perusahaan donat yang berasal dari Kota Bandung yang berdiri sejak tahun 2008. Pabrik ini didirikan oleh Dading Karyana untuk menyuplai donat ke seluruh area Kota Bandung dan sekitarnya. DK Donat memproduksi donat setiap hari sesuai dengan pesanan reseller nya sebagai market utama dalam bisnis ini. Reseller membeli donat dari DK Donat dan menjual nya kembali ke konsumen dengan cara bekerja sama dengan warung, toko, dan menjajakan nya secara mandiri.
Sejak tahun 2014, DK Donat mengalami penurunan produktivitas yang signifikan. Salah satu penyebab nya adalah tinggi nya tingkat persaingan di industri donat khususnya Kota Bandung. Jumlah pesaing yang banyak, diferensiasi yang rendah, dan juga low switching cost bagi konsumen membuat tingkat persaingan di industry donat menjadi tinggi. Dalam penjualan produk nya, DK Donat masih memiliki ketergantungan terhadap reseller yang memiliki karakteristik price sensitive buyer. Hal ini membuat DK Donat tidak leluasa dalam menentukan harga produk nya dan harus mengikuti harga pasaran. Inovasi produk yang dimiliki DK Donat juga masih tertinggal oleh pesaing nya. Pada saat ini DK Donat tidak memilki arah strategi bisnis yang jelas untuk meningkatkan daya saing nya di industri donat.
Pada penelitian ini peneliti memberikan usulan strategi bisnis yang diformulasikan dari hasil analisis faktor internal dan eksternal yang dimilki DK Donat sehingga dapat dijadikan keunggulan bersaing di industri donat. DK Donat membutuhkan adanya arah strategi bisnis yang jelas untuk bisa meningkatkan performa bisnis nya. Strategi bisnis tersebut diturunkan kedalam level fungsional dan menjadi rekomendasi kegiatan yang bisa dilakukan DK Donat untuk meningkatkan performa bisnisnya
Perpustakaan Digital ITB