digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dengan minat yang kuat dari pelanggan dan perusahaan pada jenis iklan dan konten yang lebih dinamis, bisnis kini berfokus pada pembuatan iklan video yang akan dilihat oleh banyak konsumen dan dibagikan secara cepat. Namun, menjadi "viral" tidak serta merta meningkatkan hasil di sisi bisnis yang dibutuhkan perusahaan. Mereka harus melampaui viralitas. Perusahaan perlu menemukan viralitas berharga yang tidak hanya berfokus pada jumlah “share” tetapi juga pengaruhnya terhadap evaluasi merek dan penjualan. Dengan menggunakan kumpulan iklan terpopuler di Indonesia yang dikurasi oleh YouTube Indonesia, penelitian ini dapat menilai bagaimana kombinasi emosional dalam iklan dapat memengaruhi viralitas yang berharga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada dua kombinasi emosional di antara iklan viral di Indonesia, satu yang sangat berfokus pada emosi kegembiraan dan kejutan (iklan positif) dan yang lainnya memiliki emosi kesedihan dan kegembiraan yang lebih kompleks dan kontras (iklan campuran). Eksperimen dengan memberikan berbagai jenis iklan ke dalam dua kelompok berbeda dari satu populasi menunjukkan bagaimana jenis iklan yang berbeda dapat menciptakan efek berbeda pada viralitas yang berharga. Iklan campuran dengan emosi yang lebih kompleks mengungguli iklan positif dalam hal hasil di sisi bisnis. Adapun niat berbagi, tidak ada perbedaan antara apa yang dapat dilakukan oleh iklan positif dan iklan campuran. Temuan ini menjelaskan lanskap iklan video viral di Indonesia saat ini dan bagaimana perusahaan dapat membuat kombinasi emosional dalam iklan video mereka yang memaksimalkan tujuan perusahaan