digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT Hardtmann Mekatroniske Indonesia (HMI) adalah perusahaan swasta yang mengkhususkan diri dalam konsultan teknologi terapan yang berkonsentrasi pada pengembangan produk perangkat pintar dan integrator sistem siber-fisik. Pemangku kepentingan HMI ingin mengetahui dan memutuskan peluang proyek mana yang harus diprioritaskan berdasarkan kondisi saat ini dan faktor pembatas yang dimiliki HMI saat ini. Kategori proyek didefinisikan sebagai Proyek Tumpukan Penuh (FS), Proyek Perangkat Keras (HW), Proyek Perangkat Lunak (SW), dan Proyek Manufaktur (MF). Setiap kategori proyek memiliki karakteristik unik yang menarik preferensi yang berbeda antara pemangku kepentingan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penentuan prioritas kategori proyek dengan pengambilan keputusan multi kriteria dan multi partisipan. Kategori proyek akan diproses melalui Analytic Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan proyek kategori yang akan diprioritaskan. Proses AHP termasuk mendefinisikan tujuan, mendefinisikan kriteria, mendefinisikan sub-kriteria, membuat hierarki keputusan, melakukan perbandingan berpasangan, dan menurunkan prioritas untuk setiap alternatif (kategori proyek). Dalam penelitian ini, kriteria diperoleh dari FGD dengan direksi, yang menghasilkan 5 kriteria, yaitu: Finansial, Profil Pelanggan, Sumber Daya, Peluang Belajar, dan Penyelarasan Strategis. Beberapa kriteria dipecah menjadi sub-kriteria untuk mendapatkan kepentingan yang lebih komparatif. Peringkat kepentingan untuk setiap kriteria akan diturunkan dari masing-masing alternatif yaitu FS, HW, SW, dan MF.