Perpustakaan Digital ITB

Pelabuhan Tanjung Perak merupakan pelabuhan utama di Kawasan Metropolitan Gerbang Kertasusila. Hal tersebut mengakibatkan hampir semua pengiriman peti kemas akan melalui Pelabuhan Tanjung Perak dan terminal – terminal di sekitarnya, sehingga Pelabuhan Tanjung Perak diproyeksikan akan mengalami overflow yang mengakibatkan peti kemas pada Pelabuhan Tanjung Perak tidak dapat dilayani dengan optimal. Pemenuhan demand peti kemas yang mengalami overflow tersebut dapat direalisasikan dengan melakukan pembangunan Terminal International Container Cargo pada Kawasan Terpadu Pelabuhan Gresik di Kabupaten Gresik, Jawa Timur dengan lokasi yang mencakup area layan Pelabuhan Tanjung Perak. Dalam mendesain Terminal International Container Cargo akan dilakukan perencanaan fasilitas pergerakan sisi laut, sisi darat dan evaluasi terhadap jalan akses menuju Terminal International Container Cargo. Desain fasilitas sisi laut akan mencakup penentuan kapal rencana, evaluasi kebutuhan tambatan kapal, evaluasi perencanaan panjang dermaga, serta tahap pembangunan dermaga. Desain fasilitas sisi darat akan mencakup perencanaan area dermaga, penentuan jenis dan jumlah alat bongkar muat peti kemas, perancangan container park area, perancangan container freight station, perancangan empty container yard, penentuan jenis dan kebutuhan alat atur di lapangan penumpukan, perencanaan area parkir truck trailer, serta perencanaan pola operasi di lapangan penumpukan yang terdiri dari penentuan geometri blok dan perancangan pola pergerakan horizontal. Dalam melakukan evaluasi terhadap jalan akses dilakukan pemeriksaan kapasitas jalan eksisting dalam mengakomodasi volume kendaraan yang menuju atau meninggalkan area Terminal International Container Cargo. Dengan desain dan evaluasi setiap fasilitas tersebut, kebutuhan volume peti kemas, kapal dan kendaraan truck trailer akan terfasilitasi dengan baik, sehingga overflow demand peti kemas pada Pelabuhan Tanjung Perak dan terminal – terminal di sekitarnya dapat terfasilitasi.