digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Munawar Zikri Azhari
PUBLIC Perpustakaan Prodi Arsitektur

Peningkatan jumlah penduduk pada kawasan perkotaan mengakibatkan munculnya permukiman kumuh pada kawasan perkotaan. Kota Malang memiliki permukiman kumuh seluas 298,22 ha pada tahun 2018. Fenomena tersebut terjadi di salah satu kelurahan di Kota Malang, yaitu Kelurahan Kiduldalem tepatnya di bantaran Sungai Brantas yang diklasifikasikan sebagai pemukiman kumuh yang juga terletak di pusat kota dengan luasan jalur sirkulasi dan penataan bangunan yang tidak teratur hingga melewati garis sempadan sungai, secara langsung mempengaruhi ekosistem yang ada pada aliran Sungai Brantas. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka perancangan ini berfokus pada pengembalian ekosistem pada kawasan perancangan, yang mengambil lokasi di bantaran Sungai Brantas Kelurahan Kiduldalem Kota Malang dengan luas 8,5 ha sebagai area studi. Pada perancangan ini menggunakan prinsip ecological design yang dipandang menjadi solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Oleh karena itu, penulisan tesis ini bertujuan untuk menerapkan prinsip-prinsip ecological design pada perancangan permukiman di bantaran Sungai Brantas Kota Malang. Metode yang digunakan pada perancangan ini adalah sinoptik sebagai metode rasional dan komprehensif. Berdasarkan hasil analisis kawasan diputuskan area yang akan dilakukan penataan seluas 4,3 ha dengan menggunakan empat strategi rancangan yaitu ecosystem protection, water conservation, energy conservation, resource conservation. Strategi perancangan diterjemahkan ke dalam beberapa alternatif perancangan, satu alternatif yang terpilih dikembangkan menjadi simulasi perancangan. Penerapan metode redblocking kawasan pemukiman pada perancangan dengan mengubah menjadi permukiman vertikal dengan strategi water conservation, energy conservation, dan resource conservation. Hasil simulasi perancangan bantaran Sungai Brantas Kiduldalem Kota Malang adalah pengembalian area bantaran sungai yang sebelumnya kumuh, menjadi area hijau yang sesuai dengan ecological design.