digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dengan kebijakan pembatasan sosial skala besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran virus COVID-19, industri telekomunikasi memegang peranan yang sangat penting dalam membuat masyarakat lebih betah di rumah. Berdasarkan latar belakang tersebut, Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi digital terbesar di Indonesia melihat peluang untuk memasuki pasar Life from Home dan ingin memfasilitasi masyarakat saat berada di rumah dengan kapabilitas teknologi digitalnya. Dengan begitu, penelitian ini melakukan riset perilaku konsumen untuk mengetahui kebiasaan konsumen saat berada di rumah di tengah pandemi COVID-19. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode eksplorasi dengan Critical Incident Technique yang memperoleh total 484 incidents dari 107 responden. Hasilnya dibagi menjadi grup kepuasan dan grup ketidakpuasan, kemudian diklasifikasikan lagi ke dalam kategori dan sub kategori yang memiliki incidents yang sama. Hasilnya konsumen merasa lebih puas di rumah sebanyak 89,26% dibandingkan ketidakpuasan 10,74%. Grup kepuasan diklasifikasikan lagi menjadi lima kategori yaitu home activities (42%), better at home (26%), better when working from home (26%), entertainment activities (4%), dan health and wellness (2%). Sedangkan grup ketidakpuasan memiliki tiga kategori yaitu worse when working from home (44%), health and wellness got worse (38%), dan worse at home (17%). Selanjutnya dari hasil analisis ini, ditentukan segmentasi dan targeting persona yang mengarahkan penelitian untuk mengusulkan suatu produk dan layanan. Produk dan layanannya adalah smart robot mop dan vacuum cleaner untuk cleanliness oriented, platform job vacancy dan alat noise reduction untuk remote workers, connected kitchen scale dan recipe app untuk food maker, virtual assistant speaker untuk personal organizer, dan virtual health dan wellness platform (tambahan fitur) untuk health dan wellness oriented. Kemudian, strategi bauran pemasaran ditentukan untuk masing-masing produk yang diusulkan.