Goiia Store merupakan unit usaha yang bergerak di bidang toko ritel untuk fesyen pakaian pria dan wanita yang berlokasi di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Permasalahan yang dihadapi Goiia Store saat ini adalah terjadi penurunan penjualan dalam satu tahun ini. Pada produk yang ditawarkan oleh Goiia Store sudah cukup beragam akan tetapi dalam hal pemasaran dalam lingkup sosial media Goiia Store masih kalah dibanding para kompetitornya. Maka bisa diasumsikan bahwa penyebab turunnya penjualan dikeranakan tidak adanya perencanaan strategi pemasaran yang jelas. Tujuan dari penelitian adalah pertama, untuk menganalisis kondisi bisnis internal dan eksternal Goiia Store. Kedua, untuk mengetahui akar penyebab masalah Goiia Store. Ketiga, untuk mengusulkan program pemasaran untuk meningkatkan penjualan dan keempat, untuk mengatur program implementasi. Metode pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengambilan data dengan menggunakan teknik wawancara dan informan dari penelitian ini adalah pemilik, karyawan dan pelanggan Goiia Store. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akar penyebab masalah di Goiia Store adalah kurangnya strategi pemasaran yang sesuai dengan target pasar menyebabkan penurunan penjualan dari Goiia Store selama setahun. Padahal target market dari Goiia Store adalah usia 17-25 tahun (generasi Z dan milenial) yang gemar menggunakan internet dan media sosial. Pada penelitian ini kerangka yang digunakan untuk analisa eksternal adalah PESTEL, Porter's Five Forces, Competitive Analysis, dan Consumer Analysis. Dan untuk analisa internal, menggunakan kerangka Resource Based View, VRIO, Segmenting, Targeting, Positioning, Marketing Mix dan Business Model Canvas. Formulasi strategi dirumuskan melalui analisi SWOT dan Root Cause Analysis untuk kemudia dirancang pengembangan implementasi program melalui analisis TOWS Matriks.
Perpustakaan Digital ITB