digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat Kabupaten Garut saat ini merupakan tanggung jawab institusi pemerintahan PDAM Tirta Intan Kabupaten Garut. Namun, sampai pada akhir tahun 2018, PDAM Tirta Intan Kabupaten Garut hanya berhasil melayani sekitar 14 kecamatan dari total 42 kecamatan di Kabupaten Garut. Cakupan pelayanan untuk penduduk di Kabupaten Garut baru dapat terpenuhi sebesar 14,92% dari total jumlah penduduk administratif dan 55,77% dari total jumlah penduduk di daerah layanan eksisting. Hal ini menjadi salah satu sorotan utama permasalahan PDAM Tirta Intan yang kini tengah dihadapi. Berangkat dari masalah ini, PDAM Tirta Gemah Ripah selaku PDAM Regional Jawa Barat bekerjasama dengan PDAM Tirta Intan untuk membangun sebuah Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengan kapasitas 100 liter per detik dengan periode perencanaan 10 tahun di wilayah Desa Sadang, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi wilayah yang belum terlayani. Sumber air baku yang akan digunakan berasal dari Mata Air Situ Cipolerang. IPA ini direncanakan untuk melayani 10 kelurahan pada tiga kecamatan yang berbeda, yaitu Kelurahan Karangsari, Situjaya, dan Situsari pada Kecamatan Karangpawitan; Kelurahan Cinunuk, Wanamekar, Winaraja, Wanasari, dan Wanajaya pada Kecamatan Winaraja; Kelurahan Sadang dan Tegalpanjang pada Kecamatan Sucinaraja. Luas wilayah perencanaan IPA sebesar 11.900 m2 di atas lahan kosong sebesar 14.700 m2 yang terletak pada 200 meter di selatan lokasi Mata Air Situ Cipolerang. Berdasarkan hasil analisis kualitas air di Laboratorium Kualitas Air Teknik Lingkungan ITB, terdapat lima parameter yang melebihi baku mutu Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492 Tahun 2010 dan kelas 1 Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001. Parameter tersebut antara lain kekeruhan, BOD, COD, zat organik, dan total koliform. Metode pemilihan alternatif konfigurasi beserta jenis unitnya adalah Simple Additive Weighting (SAW) dan konfigurasi sistem yang terpilih adalah intake dengan fine screen, filtrasi dengan slow sand filter, desinfeksi dengan kaporit, dan ground reservoir