digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2020 TA PP RUNA ANNISA KAMANDHANY 1.pdf?
Terbatas Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB

Kantong plastik sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari dan merupakan benda sekali pakai yang sangat umum dijumpai di Indonesia. Namun, penggunaan plastik yang berlebihan dapat mencemari lingkungan dan menjadikannya sebagai bahaya bagi hewan. Pada tahun 2050, diprediksikan bahwa akan ada lebih banyak plastik daripada ikan di lautan. Plastik menjadi salah satu penyebab menurunnya populasi terumbu karang. Isu ini patut diperhatikan, dan fashion dapat menjadi salah satu alat untuk memberikan kesadaran akan bahaya plastik bagi terumbu karang. Sampah kantong plastik akan diolah dengan teknik fusing dan sulam/embroidery menjadi aplikasi dalam produk fashion. Hasil akhir produk dari penelitian dan eksplorasi ini adalah sebuah koleksi produk fashion eksklusif yang memanfaatkan limbah kantong plastik sebagai pembentuk visual terumbu karang dan teknik sulam sebagai teknik yang mendampinginya. Dengan adanya saran menjadikan kantong plastik sebagai penunjang koleksi fashion, walaupun bukan solusi yang dapat menjadi solusi utama pencegahan masalah ini, tetapi dapat menjadi pilihan baru untuk bentuk pengolahan kantong plastik