digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Meskipun industri sepatu di Indonesia berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi, masih banyak pengusaha sepati di Indonesia yang memiliki masalah untuk mengembangkan bisnis mereka. Persaingan yang ketat menjadi salah satu alasannya. Untuk menangkap pasar saat ini, pengusaha diharuskan untuk memperhatikan intensi pembelian konsumen. Namun, niat pembelian konsumen merupakan proses yang kompleks. Diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap kualitas, harga, dan citra merek adalah faktor yang mempengaruhi pembentukan intensi pembelian konsumen terhadap produk. Kurangnya pengetahuan pengusaha mengenai persepsi pelanggan terhadap brand yang dimilikinya, menjadi indikasi yang menyebabkan rendahnya intensi pembelian produk. Untuk alasan ini, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan antara persepsi pelanggan dan niat beli. Penelitian ini bertujuan untuk membahas pengaruh persepsi konsumen mengenai kualitas harga dan citra merek terhadap intensi pembelian sepatu. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan teknik pengolahan data menggunakan multiple linear regression. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data non-probability sampling dengan responden perempuan yang berdomisili di Bandung dan Yogyakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi konsumen mengenai kualitas, harga dan citra merek memiliki hasil yang signifikan terhadap niat beli di sepatu di Bandung, Jakarta, dan Yogyakarta. Berdasarkan hasil dari makalah ini peneliti memberikan saran untuk referensi studi masa depan