digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Tugas sarjana ini mengevaluasi desain spindel VMC 500 yang merupakan produk suatu pabrik mesin di Indonesia dengan bantuan perangkat lunak elemen hingga. Dalam pembuatan komponen mesin perkakas, nilai kesalahan (error) komponen diusahakan seminimal mungkin selama dioperasikan karena nilai ini sangat mempengaruhi produk manufaktur nantinya. Sebagai bahan validasi, dimodelkan hasil pengujian statik, termal, dan dinamik spindel VMC 250 dengan perangkat lunak Ansys®. Setelah itu, dimodelkan desain spindel VMC 500 dengan Ansys® pada kondisi kerjanya sehingga diperoleh total defleksi, distribusi temperatur, dan frekuensi naturalnya. Dari hasil simulasi di Ansys®, diperoleh total defleksi spindel VMC 500 pada masing-masing arah X, Y, dan Z adalah 21 ?m, 17 ?m, dan 84 ?m. Nilai defleksi bertambah secara signifikan setelah mempertimbangkan perubahan temperaturnya. Oleh sebab itu, sebaiknya desain sistem pendingin dioptimalkan dengan menambah jumlah saluran fluida. Sedangkan defleksi dinamik tidak terjadi pada wilayah kerjanya karena frekuensi pribadinya terjadi pada kecepatan 8640 rpm atau di atas wilayah kerja mesin. Dari hasil simulasi ini, diperoleh informasi mengenai kelayakan dibuatnya spindel VMC 500 sebagai suatu produk nyata mesin freis. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan rujukan yang bermanfaat untuk teknologi produksi mesin perkakas, khususnya di Indonesia