digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kota Bandung merupakan kota metropolitan terbesar di Jawa Barat sekaligus menjadi ibu kota provinsi tersebut. Jumlah produksi sampah Kota Bandung 6.915 ???????? setiap harinya. Dengan jumlah sampah tersebut, terkadang sebagian sampah tersebut tidak berada pada tempatnya, termasuk saluran drainase. Pengukuran sampah di saluran drainase ini menggunakan indeks kekotoran Triputra (2010), parameter lain yang diukur antara lain tinggi saluran drainase, lebar saluran, kemiringan saluran komposisi sampah dan berat sampah pada saluran drainase sehingga dapat diketahui beban sampah pada saluran drainase. Selain itu dengan meneliti saluran drainase mulai dari hulu hingga hilir, kita dapat menentukan besarnya sampah dalam saluran drainase di suatu area, dan dari luas area tersebut, dapat di prediksi jumlah sampah dalam saluran drainase pada Kecamatan Coblong. Dengan menggunakan data jumlah sampah dan lama waktu penyapuan, dapat direncanakan pola pembersihan saluran dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan serta peralatan apa saja yang dibutuhkan untuk menjaga saluran drainase bebas dari sampah dan menjaga kondisi drainase agar selalu bekerja optimal. Dari survei dan prediksi besaran sampah pada Kecamatan Coblong diketahui jumlah sampah yang berada di saluran drainasenya adalah sebesar 137 ton sampah. Hasil ini dapat dikatakan cukup besar karena hasil ini merupakan akumulasi sampah selama beberapa tahun karena tidak adanya usaha pembersihan saluran drainase dari sampah. Untuk itu, sebelum melakukan pengelolaan saluran harus dilakukan upaya pembersihan secara menyeluruh terlebih dahulu.