Insomnia merupakan gangguan tidur yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan
sehingga diperlukan penanganan serius. Penggunaan obat sintetik secara jangka panjang dapat
menimbulkan ketergantungan dan efek samping yang berbahaya. Oleh karena itu, diperlukan
alternatif pengobatan yang berasal dari alam. Daun kangkung air dan daun pegagan telah
digunakan di masyarakat sebagai obat tidur. Tujuan penelitian ini adalah menentukan ekstrak dan
kombinasi terbaik yang memiliki efek hipnotik sedatif dari ekstrak air pegagan dan kangkung air
serta ekstrak etanolnya. Ekstrak diperoleh dengan cara maserasi untuk ekstrak etanol dan dekok
untuk ekstrak air. Penelitian menggunakan mencit yang dibagi menjadi 10 kelompok. Diazepam
digunakan sebagai pembanding, CMC-Na 0.5% sebagai pembawa dan kelompok uji ekstrak air
kangkung 100 dan 200 mg/kg BB, ekstrak etanol kangkung 100 dan 200 mg/kg BB, ekstrak air
pegagan 100 dan 200 mg/kg BB, serta ekstrak etanol pegagan 100 dan 200 mg/kg BB. Pengujian
efek hipnotik dilakukan dengan mengukur parameter latensi tidur, durasi tidur, efisiensi tidur, dan
siklus tidur yang sebelumnya diinduksi tidur dengan ketamin (100 mg/kg BB). Selain itu,
parameter lainnya yang diujikan adalah uji perilaku dan uji sedation rating scale untuk melihat
kemungkinan terdapatnya efek sedatif. Data diuji secara statistik menggunakan One way ANOVA-
Post Hoc Test (LSD). Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara
ekstrak air dan ekstrak etanol daun kangkung dan pegagan pada semua parameter uji hipnotik.
Namun, jika dilihat dari nilai efisiensi tidurnya, ekstrak air daun kangkung dan pegagan 100 mg/kg
BB memiliki nilai efisiensi yang lebih baik dibandingkan ekstrak etanol. Selanjutnya ekstrak terpilih
dikombinasikan dan diperoleh bahwa kombinasi ekstrak air daun pegagan dan daun kangkung air
1:3 dan 3:1 memiliki nilai efisiensi tidur yang lebih baik dari ekstrak tunggalnya dan kedalaman
tidur serta penurunan aktivitas motorik yang lebih cepat dibandingkan ekstrak tunggalnya. Dari
kedua kombinasi dosis tersebut, kombinasi ekstrak air pegagan 25mg/kg + ekstrak air kangkung
air 75 mg/kg memiliki efek hipnotik sedatif yang sinergis terhadap dosis tunggalnya.
Perpustakaan Digital ITB