digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pesatnya pertumbuhan bisnis daring di Indonesia membawa potensi yang baik bagi perusahaan jasa pengiriman barang, salah satunya Perusahaan X. Saat ini, kegiatan operasional Perusahaan X berjalan dengan baik dengan total biaya operasional kurir Rp 18.540.000 per bulan. Namun, Perusahaan X berusaha menekan biaya tersebut sehingga perusahaan melakukan suatu inovasi sharing economy. Konsep ini akan melibatkan kurir lepas untuk proses operasionalnya di samping adanya kurir tetap yang dimiliki Perusahaan X. Permasalahan yang akan diselesaikan adalah terkait penentuan jumlah kurir tetap agar menghasilkan total biaya operasional kurir yang minimal. Penyelesaian permasalahan pada penelitian ini akan menggunakan metode simulasi sistem dinamis. Hal ini disebabkan karena karakteristik dinamika pada sistem yang ditinjau, terutama terkait waktu muncul permintaan, jarak permintaan, jumlah ketersediaan kurir tetap, jumlah ketersediaan kurir lepas, dan biaya kompensasi yang diberikan. Simulasi akan dilakukan sebanyak dua kali, yaitu dengan menggunakan data hipotetik dan data riil. Pada data hipotetik, simulasi dilakukan untuk melakukan validasi. Sementara itu, penyelesaian permasalahan penelitian ini akan menggunakan data riil berdasarkan data historis perusahaan. Percobaan simulasi dengan data hipotetik menghasilkan keluaran yang logis dan valid sehingga penelitian ini akan dilanjutkan dengan melakukan simulasi dengan data riil. Simulasi dengan data riil menghasilkan solusi berupa penentuan jumlah kurir tetap sebanyak 3 orang. Solusi ini menghasilkan total biaya operasional kurir yang minimal, yaitu sebesar Rp 9.300.000 per bulan. Dengan ini, perusahaan dapat menghemat total biaya operasional kurir sebesar Rp 9.240.000 per bulan atau sebesar 49,84% dari kondisi saat ini.