digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 7 CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA CALLISTA IRENE FELICIA (NIM : 15214016)
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan

Kota sekarang sangat identik dengan kesibukan dan kehidupan yang padat dan cepat. Pengalaman ini membuat para pekerja menjadi jenuh dan padajangka waktu tertentu membutuhkan tempat untuk istirahat. Tempat istirahat yang dibutuhkan diusahakan dapat memberikan sebuah pengalaman istirahat baru yang dapat membuat manusia melupakan kesibukan dan kelelahan di kota. Proyek merupakan resor restoratif yang terletak di Tanjung Lesung, Banten. Tujuan resor ini adalah sebagai tempat beristirahat dan merestorasi diri bagi pekerja di kota-­‐kota besar, baik dari dalam maupun luar negeri. Tujuan lainnya adalah menanggapi keputusan presiden untuk memastikan pembangunan daerah Tanjung Lesung sebagai destinasi pariwisata. Lokasi terletak sepuluh hektar di tepi pantai Teluk Lada, Banten dengan kontur relatif datar. Resor terdiri atas 35 unit yang terdiri atas 3tipe kamar yaitu Pool Villa, Beach Villa dan Presidential Suite. Secara keseluruhan, resor dapat menampung kurang lebih 76 tamu. Isu yang menjadi perhatian utama dalam proyek adalah mood, comfort, privacy, safety, serta restorative itu sendiri. Konsep proyek adalah “Kedamaian Tepi Laut” yang dijawab dengan zoning, sirkulasi dan menghadirkan suasana restoratif. Zoning penting untuk dapat memberikan sebuah pemandangan maksimal dan memastikan adanya privasi pada setiap unit sehingga tamu dapat merasakan kedamaian. Alam menjadi kunci utama dalam resor ini karena sebagai sumber pemandangan dan berfungsi sebagai alat restorasi.