Perpustakaan Digital ITB

Manusia bisa melakukan aktivitas kesehariannya dan merasa lebih bahagia dengan tubuh dan pikiran yang sehat. Kesehatan dapat dikategorikan sebagai sesuatu yang mahal jika manusia tidak memiliki kesehatan yang baik dan sering sakit. Karena itu, diperlukan lebih banyak kesadaran untuk menjaga dan memperbaiki kesehatan tubuh. Agar tubuh tetap sehat, manusia didorong untuk menjalani gaya hidup sehat. Di tambah lagi, berbagai pusat kesehatan dan pusat kebugaran juga berkembang belakangan ini. Menyadari peluang ini, Raga Studio sebagai penyedia kelas kebugaran berkelompok, memiliki kesempatan besar untuk memiliki banyak anggota. Namun, Raga Studio menghadapi minimnya strategi bisnis, persaingan ketat, dan ketidakefisienan sumber daya manusia. Studio kebugaran ini harus memecahkan dan mengatasi masalah tersebut agar dapat menghasilkan lebih banyak pendapatan dan menghadapi tantangan di masa depan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan wawasan tentang Raga Studio dengan mewawancarai manajer administrasi perkantoran juga pemilik bisnis dan beberapa anggota, tinjauan literatur juga digunakan untuk mendapatkan pemahaman lebih terkait dengan materi pelajaran. Tiga tugas manajemen strategis dari Kerangka Kerja AFI (analyze, formulate, and implement) akan menjadi pedoman dalam melakukan penelitian ini. Beberapa analisis perlu dilakukan dengan mengidentifikasi analisis lingkungan eksternal dan analisis lingkungan internal. Analisis PEST dan Lima Kekuatan Porter digunakan untuk menentukan peluang dan ancaman Raga Studio. Pandangan Berbasis Sumber Daya dan Kanvas Model Bisnis dilakukan untuk memahami kekuatan dan kelemahan Raga Studio. Analisis SWOT akan meringkas hasil dari beberapa kerangka kerja tersebut. Penulis menggunakan matriks TOWS untuk membantu menghasilkan strategi bisnis untuk Raga Studio. Hasil perumusan strategi dari Matriks TOWS disimpulkan dalam kanvas model bisnis yang diusulkan. Untuk mengatasi masalah yang telah diidentifikasikan diatas, strategi bisnis yang tepat dan model bisnis yang akan direkomendasikan dapat dirumuskan. Setelah itu, rencana implementasi yang memungkinkan Raga Studio mendapatkan informasi mengenai kegiatan yang disarankan dan memantau kinerjanya sangat dibutuhkan. Rencana ini nya akan difokuskan pada peningkatan kualitas penawaran layanan, menjaga hubungan dengan pelanggan dan karyawan, serta memperluas potensi pasar dan kemitraan.