Perpustakaan Digital ITB

Friction stir welding (FSW) merupakan teknologi pengelasan yang memanfaatkan gesekan tool dan benda kerja untuk membentuk sambungan. Berbeda dengan fusion welding yang melibatkan fasa cair, teknologi FSW membentuk sambungan dalam keadaan padat sehingga dapat digunakan untuk pengelasan logam yang bermasalah ketika dilas dalam keadaan cair khususnya paduan aluminum. Kecepatan rotasi dan translasi tool merupakan dua parameter yang paling mudah diatur sekaligus memberikan pengaruh besar dalam proses FSW. Dengan adanya urgensi penghematan biaya operasional, diperlukan kajian mendalam terkait proses degradasi material seperti fenomena korosi. Ketahanan korosi sambungan paduan aluminum hasil proses FSW dengan variasi kecepatan rotasi dan translasi tool telah dikaji secara mendalam menggunakan data struktur mikro dan hasil pengujian elektrokimia polarisasi tafel serta electrochemical impedance spectroscopy (EIS) yang diperoleh dari literatur. Berdasarkan hasil studi didapat bahwa parameter kecapatan rotasi tool berbanding terbalik dengan ketahanan korosi sambungan aluminum hasil proses FSW. Sedangkan kecepatan translasi tool berbanding lurus dengan ketahanan korosi sambungan.