Saat ini, komunikasi brand rumah sakit semakin terfokus pada teknologi baru, platform web, komunikasi digital, dan media sosial. Sehingga strategi pemasaran digital harus lebih diutamakan karena di dunia online, brand perusahaan dan brand experience akan menjadi identitas utama di dunia maya. Di satu sisi, media ini memungkinkan rumah sakit untuk berbagi dan menyebarkan misi dan nilai mereka, juga, di sisi lain, memungkinkan stakeholders untuk merasakan business brand dan nilai-nilainya melalui konten yang dimuat di platform online. Dalam pendekatan ini, brand communication menambah nilai strategis institusi dengan memberikan keuntungan tidak berwujud (terutama reputasi) dan nyata (seperti merekrut pasien baru dan meningkatkan perjanjian supplier).
RS Pusri telah menjadi salah satu penyedia layanan kesehatan terbesar di Palembang sejak tahun 2006. Seiring dengan visinya “RS Pusri menjadi pilihan utama masyarakat Palembang dan sekitarnya”, mereka perlu mengubah layanan dan bisnisnya menjadi lebih berorientasi pada pasien atau pelanggan dan meningkatkan brand communication perusahaan dengan lebih fokus pada penggunaan teknologi sehingga RS Pusri tetap dapat bersaing dalam persaingan pasar layanan kesehatan di Palembang dan mewujudkan visi perusahaan.
Oleh karena itu, makalah ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi komunikasi pemasaran yang efektif dan strategi branding di era digital. Untuk mencapai tujuan dari makalah ini, studi literatur, analisis faktor internal dan eksternal, survei dan wawancara dilakukan dengan pasien, pelanggan potensial, dokter, karyawan dan manajemen Rumah Sakit Umum Pusri. Sebagai hasilnya, strategi bisnis yang diusulkan terkait dengan 1) menggunakan Strategi Porter dalam kesehatan untuk Strategi Kepemimpinan Biaya dan Strategi Diferensiasi, 2) Implementasi beberapa alat strategis untuk mengurangi biaya, meningkatkan beban dan pendapatan, dan 3) Implementasi Komunikasi Pemasaran Terintegrasi baru.
Perpustakaan Digital ITB