digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang sudah menjadi perhatian dunia karena insidensinya yang meningkat dari tahun ke tahun. Berbagai upaya dilakukan untuk menurunkan insidensi HIV/AIDS di dunia yang perlu dimonitor dari waktu ke waktu. Kunci penting monitoring ini adalah ketersediaan data dari level yang paling bawah yaitu fasilitas pelayanan kesehatan seperti rumah sakit. Namun demikian, pencatatan pelayanan pasien yang tidak tertata, kompleksitas formulir pelaporan dan terbatasnya sumber daya menyebabkan ketersediaan data HIV/AIDS yang sulit, terlebih lagi dengan luasnya penyedia layanan kesehatan di Indonesia. Untuk itu diperlukan suatu mekanisme pencatatan dan pelaporan yang sistematis, mudah dan terintegrasi sehingga dapat dimanfaatkan berbagai pihak baik untuk melakukan pelayanan pasien, monitoring pasien maupun penelitian epidemiologi. Penelitian itu bertujuan untuk menilai kebutuhan pengembangkan sistem informasi registrasi HIV/AIDS di rumah saki. Penelitian dilakukan di klinik Edelweiss RSUP Dr. Sardjito dengan pendekatan studi kasus. Diskusi kelompok terarah, analisa alur kerja dan identifikasi dokumen pencatatan dan pelaporan dinilai untuk menjawab kebutuhan pengembangan sistem informasi elektronik HIV/AIDS baik untuk pelayanan pasien, pencatatan dan pelaporan, monitoring dan evaluasi program.