digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR PUSTAKA Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN Fulvian Zahran Aurel
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

Jenis suspensi yang dipilih dalam kendaraan, bersama dengan karakteristik pegas dan peredam suspensi, dapat memengaruhi kenyamanan penumpang dan stabilitas kendaraan. Sebelumnya, penelitian tentang kenyamanan kendaraan roda tiga tadpole telah dilakukan oleh Renanda. Dalam penelitian ini, dilakukan studi parametrik untuk menganalisis lebih lanjut respons akselerasi kendaraan roda tiga tadpole yang dievaluasi berdasarkan ISO 2631-1 menggunakan perangkat lunak dinamika benda jamak. Penelitian hanya akan terfokus pada perilaku dinamis kendaraan. Simulasi kendaraan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Universal Mechanism. Selain itu, sistem suspensi yang digunakan pada kendaraan terbatas pada suspensi pasif saja. Dalam studi desain kendaraan roda tiga tadpole, model kendaraan dievaluasi untuk memastikan representasi benda jamak yang lebih baik, dengan modifikasi dilakukan pada mekanisme kemudi miring dan koreksi lain yang diperlukan. Model kendaraan yang dievaluasi kemudian disimulasikan pada profil jalan ISO 8608 kelas C. Kekakuan pegas dan koefisien redaman suspensi divariasikan untuk memeriksa efeknya pada getaran kendaraan. Sinyal percepatan yang dihasilkan dianalisis sesuai dengan ISO 2631-1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi parameter tertentu menghasilkan getaran kendaraan yang lebih rendah dibandingkan dengan yang lain. Evaluasi lebih lanjut terhadap sistem suspensi kendaraan direkomendasikan untuk meningkatkan kinerjanya. Selain itu, studi dapat dilanjutkan dengan mengeksplorasi respons dinamis kendaraan dalam berbagai kondisi jalan.