Perpustakaan Digital ITB

Mini Hedgebox merupakan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang berlokasi di Tangerang dan bergerak di bidang penjualan landak mini sebagai hewan peliharaan eksotis. Setelah pandemi, Mini Hedgebox menghadapi tantangan berupa penurunan stabilitas penjualan akibat strategi pemasaran yang masih bersifat multichannel dan berjalan secara terpisah melalui WhatsApp, Tokopedia, dan Instagram. Kondisi ini menyebabkan aktivitas promosi menjadi kurang terintegrasi, memerlukan banyak proses manual, serta belum fokus menciptakan pengalaman pelanggan yang konsisten. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang strategi pemasaran omnichannel berbasis customer journey guna membantu Mini Hedgebox meningkatkan efektivitas pemasaran, efisiensi operasional, dan loyalitas pelanggan di tengah keterbatasan sumber daya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini memanfaatkan framework AIDAR (attention, interest, desire, action, retention) untuk memetakan perjalanan pelanggan, serta metode STP (segmenting, targeting, positioning) dan marketing mix untuk memperjelas sasaran pasar dan menentukan strategi yang sesuai. Data primer dikumpulkan melalui survei dan wawancara mendalam dengan pemilik dan pelanggan Mini Hedgebox, kemudian dianalisis secara tematik agar hasilnya sesuai dengan kondisi nyata perusahaan. Penelitian ini menghasilkan pemetaan customer journey yang lebih rinci dan menjadi dasar penyusunan strategi pemasaran omnichannel dengan enam kegiatan utama, seperti integrasi katalog, edukasi, transaksi, hingga interaksi melalui TikTok Shop sebagai kanal terpusat. Strategi ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan pengalaman belanja yang personal dan konsisten, serta mengurangi ketergantungan pada proses manual antar platform. Validasi dilakukan bersama problem owner melalui metode participant validation untuk memastikan kesesuaian strategi dengan kebutuhan bisnis dan harapan pelanggan. Dengan rancangan ini, Mini Hedgebox dapat memperkuat daya saing di pasar hewan peliharaan eksotis, memperbaiki proses pemasaran yang sebelumnya terpisah, dan mendukung pencapaian target penjualan secara lebih berkelanjutan.