Wilayah pesisir rentan terhadap bencana tsunami yang dapat menimbulkan risiko terhadap keselamatan jiwa dan kerusakan infrastruktur, termasuk pemukiman, fasilitas publik, jalur transportasi dan jaringan listrik. Salah satu parameter penting dalam kajian dinamika gelombang pesisir adalah run-up, yaitu ketinggian maksimum muka air laut ketika gelombang mencapai daratan. Tinggi run-up di pantai miring dapat dianalisis dengan menyelesaikan persamaan air dangkal untuk profil pantai miring. Solusi persamaan air dangkal dapat diperoleh dengan menerapkan transformasi hodograf sehingga diperoleh persamaan diferensial parsial linear yang lebih sederhana yang selanjutnya disebut formulasi Carrier-Greenspan. Pada tugas akhir ini, formulasi Carrier-Greenspan diselesaikan di domain transformasi dengan dua pendekatan, yaitu pendekatan analitik dengan menggunakan teknik pemisahan variabel dan juga pendekatan numerik dengan menggunkan metode beda hingga. Solusi yang diperoleh dapat dikembalikan ke dalam domain fisis dengan menerapkan metode Newton-Raphson. Karena tugas akhir ini khusus membahas tinggi run-up, analisis difokuskan pada posisi garis pantai. Solusi yang diperoleh menggunakan pendekatan numerik dibandingkan dengan solusi analitik. Hasil perbandingan menunjukkan bahwa pola run-up numerik konsisten terhadap hasil analitik dengan galat relatif run-up 0–0,02%. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan numerik dapat menghampiri solusi analitik dengan cukup baik sehingga metode ini dapat digunakan sebagai alternatif ketika solusi analitik sulit didapatkan.
Perpustakaan Digital ITB