Hijauan diberikan kepada ternak berfungsi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi hewan ternak. Pada wilayah padat penduduk produksi hijauan setiap tahun mengalami penurunan disebabkan oleh keterbatasan lahan. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi pakan hijauan pada lahan terbatas yaitu dengan membuat fodder jagung. Produksi fodder jagung optimal ketika air tersedia cukup untuk pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan jenis media tanam dan konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) dengan perlakuan m1p1 (tanpa media; tanpa ZPT), m1p2 (tanpa media; IAA 10 ?M), m1p3(tanpa media; BAP 10 ?M), m1p4(tanpa media; IAA 10 ?M + BAP 10 ?M), m2p1(sekam bakar padi; tanpa ZPT), m2p2(sekam bakar padi; IAA 10 ?M), m2p3(sekam bakar padi; BAP 10 ?M), m2p4(sekam bakar padi; IAA 10 ?M + BAP 10 ?M), m3p1(cocopeat; tanpa ZPT), m3p2(cocopeat; IAA 10 ?M), m3p3(cocopeat; BAP 10 ?M), m3p4(cocopeat; IAA 10 ?M + BAP 10 ?M), m4p1(kertas buram; tanpa ZPT), m4p2(kertas buram; IAA 10 ?M), m4p3 (kertas buram; BAP 10 ?M), dan m4p4(kertas buram; IAA 10 ?M + BAP 10 ?M). terhadap tinggi tanaman, berat basah akar, bobot kering akar, bobot basah tajuk, dan bobot kering tajuk fodder jagung (Zea mays). Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat interaksi antara penggunaan jenis media tanam dan zat pengatur tumbuh. Pemberian media tanam cocopeat menghasilkan tinggi tanaman fodder jagung tertinggi pada 11 HST (24,64 cm), bobot basah tajuk fodder jagung (52,86 gram), bobot kering tajuk fodder jagung (3,24 gram), bobot basah akar fooder jagung (102,15 gram), dan bobot kering akar fodder jagung (2,08 gram). Pemberian zat pengatur tumbuh cenderung memberikan hasil terbaik pada tinggi tanaman fodder jagung 11 HST (20,75 cm), bobot basah tajuk fodder jagung (47,94 gram), bobot kering tajuk fodder jagung (3,16 gram), bobot basah akar fodder jagung (94,54 gram), dan bobot kering akar tanaman fodder jagung (2,07 gram).
Perpustakaan Digital ITB