ABSTRAK - Naura Zahira Mazaya
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Microgreen selada hijau (Lactuca sativa var. Grand Rapids) semakin
diminati karena nilai gizinya yang tinggi dan waktu panen yang singkat. Namun,
pertumbuhan microgreen selada dapat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan,
termasuk salinitas tanah yang dapat menurunkan bobot segar dan kandungan
nutrisi tanaman pada tingkat salinitas tinggi, meskipun beberapa varietas
menunjukkan toleransi tertentu terhadap salinitas. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh cekaman salinitas terhadap kuantifikasi biomassa, total
klorofil, total karotenoid, total flavonoid, dan aktivitas antioksidan pada budidaya
microgreen selada hijau. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari empat perlakuan yaitu,
pemberian larutan NaCl 0 ppm, 1000 ppm, 2000 ppm, dan 3000 ppm. Budidaya
microgreen selada hijau dilakukan pada baki yang ditempatkan di dalam growth
chamber selama 11 HST, yang meliputi tahap perendaman benih, penyemaian,
dan pemanenan biomassa microgreen selada. Berdasarkan hasil penelitian,
pemberian larutan NaCl 0 ppm menunjukkan pertumbuhan dan kandungan nutrisi
yang terbaik untuk microgreen selada hijau. Pemberian larutan NaCl 0 ppm
menghasilkan tinggi tanaman, bobot basah tanaman, total klorofil, total
karotenoid, total flavonoid, dan aktivitas antioksidan (IC??) secara berturut-turut
sebesar 6,054 cm; 17,537 gram; 17,289 ?g/mL, 0,067 ?g/mL; 1,621 mg QE/L;
dan 76,805 ?g/mL.
Perpustakaan Digital ITB